 |
| Burung Murai Batu |
- Musim hujan yaitu masa-masa beresiko penyakit. Bukan cuma Manusia saja yang sering terjangkit aneka macam macam penyakit pada demam isu hujan, namun juga binatang peliharaan tergolong burung Murai Batu (MB).
Saat demam isu hujan, Murai Batu sungguh beresiko terjangkit penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri. Oleh lantaran itu, pada demam isu hujan burung Murai Batu perlu diberikan perawatan tambahan mudah-mudahan terhindar dari serangan penyakit.
Berikut ini kiat perawatan Murai Batu pada di saat demam isu hujan mudah-mudahan terhindar dari penyakit:
• Jika pada demam isu kemarau Murai Batu biasa dimandikan setiap hari, maka pada demam isu hujan seharusnya burung tidak perlu dimandikan, atau cukup dimandikan sepekan sekali saja, itupun di saat ada panas matahari.
• Porsi sumbangan extra fooding (EF) seumpama jangkrik perlu ditambah 2 - 3 ekor setiap pagi dan sore. Selain jangkrik, berikan juga ulat hongkong untuk menghangatkan badan burung dan kroto juga tetap diberikan seumpama biasanya.
• Berikan multivitamin sepekan sekali yang dicampurkan pada air minumnya untuk mempertahankan daya tahan badan burung mudah-mudahan lebih tahan kepada serangan penyakit.
• Usahakan pada di saat ada sinar matahari secepatnya jemur burung walaupun cuma sebentar, dan secepatnya masukkan kedalam rumah apabila hujan turun.
• Full kerodong pada di saat hujan turun terus menerus mudah-mudahan burung tidak kedinginan. Jika perlu, dekatkan kandangnya dengan lampu bohlam mudah-mudahan lebih hangat.
• Perhatikan juga voer dan air minumnya, lantaran pada demam isu hujan kelembapan udara menjadi lebih tinggi dan hal itu sanggup memunculkan voer cepat berjamur. Oleh lantaran itu, seharusnya berikan voer seperlunya saja mudah-mudahan habis sehari dan kalau ada sisa seharusnya diganti dengan yang gres mudah-mudahan tidak berjamur. Air minumnya juga perlu diganti saban hari mudah-mudahan tidak terjangkit basil yang sanggup memunculkan penyakit pada Murai Batu.
• Bersihkan kandangnya setiap hari, lantaran kotoran yang menumpuk dan sisa-sisa pakan serta extra fooding (EF) yang tercecer didasar sangkar sanggup menjadi sarang kuman dan basil penyebab penyakit.
Baca juga:
Demikian sedikit gunjingan wacana kiat perawatan Murai Batu di saat demam isu hujan yang sanggup kami sampaikan pada postingan kali ini. Untuk gunjingan lain seputar burung Murai Batu, sanggup dibaca pada postingan lainnya.
Semoga bermanfaat
Tetima kasih
Tetima kasih