Burung Trucukan |
- Trucukan (TR) merupakan burung klasik yang tidak pernah sepi peminat. Burung ini memiliki spesialisasi pada bunyi ropelnya yang khas, terlebih apabila burung sudah gacor, maka bunyi ropelannya yang klasik sanggup menjadi kawan santai dirumah.
Burung Trucukan yang manis merupakan yang memiliki bunyi ropelan ngeroll dengan irama naik turun yang serasi (ngombak). Tapi tidak semua burung Trucukan sanggup bersuara ropel dan ngeroll panjang, pada biasanya bunyi ropelannya putus-putus. Agar sanggup bersuara ropel dan ngeroll dibarengi gaya nggaruda, burung Trucukan mesti memperoleh perawatan yang sempurna dan konsisten.
Baca juga: Cara merawat burung Trucukan ombyokan mudah-mudahan cepat bunyi
Berikut ini perawatan harian untuk burung Trucukan mudah-mudahan gacor, ropel dan ngeroll panjang:
• Pengembunan
Trucukan merupakan burung yang sudah biasa berdiri pagi, alasannya merupakan itulah burung ini sering disebut selaku alarm alasannya merupakan dari subuh sudah terbangun dan berkicau dengan bunyi ropelannya yang khas.
Untuk itu, akan lebih baik apabila sejak pagi Trucukan sudah dikeluarkan dari dalam rumah untuk menghirup udara segar dan menikmati situasi pagi hari yang cerah untuk memancingnya mudah-mudahan bersuara ropel dan ngeroll panjang.
• Mandi
Setelah sinar Matahari mulai terasa hangat sekitar jam 07.00 pagi, Trucukan dimandikan dengan menggunakan sprayer atau biarkan mandi sendiri dicepuk sesuai kebiasaan.
Setelah itu kandangnya dibersihkan, lalu ganti atau tambahkan voer dan ganti air minumnya dengan yang baru. Berikan juga pisang atau pepaya, dan olesi permukaannya dengan madu murni untuk memperbesar staminanya mudah-mudahan Trucukan lebih sehat dan lebih bersungguh-sungguh bunyi sepanjang hari.
• Jemur
Setelah tamat mandi, biarkan Trucukan didis dahulu untuk mengeringkan bulu-bulunya. Berikan jangkrik 5/5 pagi/sore dan ulat hongkong (UH) 5/5 pagi/sore selaku Ekstra fooding (EF) hariannya.
Setelah bulu-bulunya kering, lalu Trucukan dijemur selama 1-2 jam berkala setiap hari. Setelah tamat dijemur, lalu Trucukan digantang ditempat yang teduh dan biarkan berkicau sepuasnya.
Satu hal yang terpenting selain perawatan yang sempurna dan konsisten mudah-mudahan Trucukan gacor, ropel dan ngeroll merupakan ketekunan dalam merawat Trucukan, alasannya merupakan usia burung sungguh menyeleksi mutu bunyi kicauan dari seekor Trucukan.
Trucukan yang sanggup bersuara ropel dan ngeroll merupakan Trucukan yang usianya sudah mapan (tua), dan kian renta usianya maka akan kian manis pula bunyi kicauannya.
Jadi, apabila kita memiliki seekor Trucukan yang masih berusia muda dan bunyi ropelannya masih putus-putus, hal itu masuk akal alasannya merupakan Trucukan masih dalam tahap mencar ilmu berkicau.
Solusinya yakni dengan tetap merawat Trucukan tersebut dengan sabar dan berikan perawatan yang sempurna alasannya merupakan seiring dengan bertambahnya usia dari Trucukan tersebut, maka bunyi kicauannya akan kian bagus, jernih, dan kian ngeroll panjang.
Baca juga:
Perawatan Kutilang Sutra mudah-mudahan bersungguh-sungguh bunyi dan gacor sepanjang hari
Ciri-ciri Trucukan jantan dan betina yang akurat
Perawatan Trucukan pada di saat mabung/nyulam bulu
Demikian sedikit isu tentang kiat perawatan burung Trucukan mudah-mudahan gacor, ropel dan ngeroll panjang yang sanggup kami sampaikan pada postingan kali ini. Untuk isu lain seputar burung Trucukan, sanggup dibaca pada postingan yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih