Jika kita berbelanja burung bahan/bakalan, pastinya burung tersebut belum sudah biasa mandi dikeramba dan mesti dilatih dahulu mudah-mudahan mau masuk dan mandi didalam keramba.
Mandi memang menjadi salah satu bab penting dari perawatan burung kicau alasannya merupakan bermitra dengan kesehatan dan keindahan bulu-bulu burung serta untuk mengendalikan tingkat birahi dan emosi burung, utamanya untuk burung-burung lomba.
Perawatan mandi memang sanggup ditangani dengan cara disemprot menggunakan sprayer atau sanggup juga dengan menawarkan cepuk didalam sangkar burung, tetapi kedua cara tersebut bukan merupakan cara terbaik dalam memandikan burung, alasannya merupakan jika menggunakan sprayer sanggup memicu burung stres, dan jika menggunakan cepuk maka burung tidak sanggup leluasa untuk mandi.
Burung yang belum sudah biasa mandi dikeramba lazimnya akan susah dimasukkan kedalam keramba dan akan loncat-loncat panik ketika kandangnya ditempelkan dengan keramba.
Ada beberapa cara yang sanggup ditangani untuk melatih burung mudah-mudahan mau mandi dikeramba:
• Cara pertama:
Tempelkan sangkar burung dengan keramba yang sudah di isi air dengan masing-masing pintunya terbuka dengan posisi sejajar. Kemudian semprot burung menggunakan sprayer secara halus pada bab punggung dan sayapnya mudah-mudahan burung meloncat masuk ke dalam keramba.
Lakukan cara ini dengan sabar hingga burung mau masuk kedalam keramba. Setelah burung masuk kedalam keramba, kemudian semprot bulu-bulunya hingga setengah berair untuk memancingnya mudah-mudahan mandi.
Pantau dari kejauhan mudah-mudahan burung merasa tenteram dan mau mandi didalam keramba, tetapi jika burung belum juga mau mandi semestinya jangan dipaksa. Lakukan cara tersebut hingga burung sudah biasa keluar masuk keramba dan mau mandi didalamnya.
• Cara kedua:
Jika dengan cara di atas burung belum juga mau masuk kedalam keramba, maka kita sanggup menggunakan jangkrik dan ulat hongkong (UH) untuk memancingnya mudah-mudahan masuk kedalam keramba.
Caranya yakni dengan tidak menampilkan Ekstra fooding (EF) pada burung selama setengah hari mudah-mudahan burung merasa lapar. Letakkan beberapa ekor jangkrik dan ulat hongkong (UH) yang masih hidup kedalam kolam keramba yang tidak berisi air kemudian tempelkan kandangnya dengan keramba dengan membuka masing-masing pintunya pada posisi sejajar mudah-mudahan burung masuk kedalam keramba untuk mengkonsumsi jangkrik dan ulat hongkong (UH).
Setelah burung masuk kedalam keramba, secepatnya tutup pintu keramba dan biarkan burung mengkonsumsi jangkrik dan ulat hongkong (UH) yang kita sediakan apalagi dahulu hingga burung terlihat nyaman.
Setelah burung terlihat nyaman, kolam keramba sanggup mulai di isi air menggunakan selang kemudian semprot burung menggunakan sprayer hingga setengah berair untuk memancingnya mudah-mudahan mau mandi.
Biasanya dalam beberapa hari burung sudah sudah biasa keluar masuk keramba untuk mandi. Jangan memaksakan burung untuk mandi dikeramba dengan cara yang bernafsu atau menakutinya dengan sesuatu yang menghasilkan burung panik dan lari masuk ke dalam karamba, alasannya merupakan hal itu justru akan menghasilkan burung menjadi stres atau bahkan depresi berat dan takut ketika menyaksikan kita.
• Cara ketiga:
Jika dengan cara kedua burung tetap tidak mau masuk kedalam keramba, maka kita sanggup menjajal dengan mengerodong kandangnya kemudian ditempelkan dengan keramba dengan posisi masing-masing pintu terbuka secara sejajar.
Biasanya burung lebih menggemari situasi yang lebih terang, alasannya merupakan itu dengan mengerodong kandangnya akan menghasilkan burung berpindah masuk kedalam keramba.
Setalah burung masuk ke dalam keramba, secepatnya tutup pintu keramba. Pantau burung dari kejauhan, tetapi usahakan mudah-mudahan kondisi disekitar burung dalam kondisi damai tanpa hambatan yang sanggup menghasilkan burung menjadi takut.
Setelah burung terlihat tenang, kemudian semprot bulu-bulunya hingga setengah berair untuk memancingnya mudah-mudahan mau mandi. Letakkan keramba ditempat yang terkena sinar matahari secara pribadi mudah-mudahan burung merasa gerah dan ingin mandi.
Baca juga:
Beberapa sikap negatif Murai Batu ketika dilapangan
Cara melepas sisik/deker pada kaki burung yang sudah tua
Cara mengobati burung yang kena penyakit tetelo
Demikian sedikit gunjingan wacana "Cara melatih burung bakalan mudah-mudahan mau mandi keramba". Untuk gunjingan lain seputar burung kicau, sanggup dibaca pada postingan yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
