 |
| Anakan Perkutut Bangkok |
- Bagi penggemar Perkutut pemula, mungkin tidak terlampau mementingkan mutu bunyi Perkutut yang dibelinya. Karena yang paling penting bagi mereka, Perkutut yang dibelinya sanggup hidup dan bunyi saja telah senang. Padahal jika di amati antara satu Perkutut dengan Perkutut yang lain mempunyai bunyi yang berbeda-beda.
Walaupun suaranya monoton tetapi dari volume, irama lagu dan ketukannya masing-masing Perkutut mempunyai ciri tersendiri menyerupai halnya Manusia yang mempunyai tipe bunyi berbeda-beda.
Walaupun suaranya monoton tetapi dari volume, irama lagu dan ketukannya masing-masing Perkutut mempunyai ciri tersendiri menyerupai halnya Manusia yang mempunyai tipe bunyi berbeda-beda.
Berbeda dengan para penggemar Perkutut senior, yang paling penting bagi mereka merupakan mutu suaranya yang betul-betul mesti di prioritaskan meskipun mesti merogoh kocek lebih dalam.
Para penggemar Perkutut pemula biasanya kurang paham dengan persyaratan burung Perkutut yang mempunyai bunyi bagus, dan terkadang sehabis Perkutut dirawat cukup usang hasilnya kecewa alasannya merupakan ternyata bunyi anggunagannya tidak menyerupai yang diharapkan.
Merawat Perkutut bakalan hingga tekun manggung tidaklah mudah, karena memerlukan perhatian, waktu, tenaga dan ongkos yang tidak sedikit. Apalagi jika Perkutut bakalan tersebut dibeli dengan harga mahal pasti kita menghendaki agar Perkutut tersebut nantinya bersuara bagus.
Agar tidak kecewa, semestinya dalam memutuskan Perkutut bakalan mesti memperhatikan katuranggan/ciri mathinya untuk memprediksi mutu bunyi Perkutut bakalan tersebut nantinya.
Agar tidak kecewa, semestinya dalam memutuskan Perkutut bakalan mesti memperhatikan katuranggan/ciri mathinya untuk memprediksi mutu bunyi Perkutut bakalan tersebut nantinya.
Berikut ini kiat memutuskan bakalan Perkutut bangkok yang mempunyai bunyi bagus:
• Harus berjenis kelamin jantan
Perkutut yang tekun manggung dengan bunyi merdu niscaya yang berjenis kelamin jantan, alasannya merupakan di alam bebas, bunyi anggungan Perkutut jantan diperdengarkan untuk menarik Perkutut betina.
Perbedaan jenis kelamin Perkutut jantan dan betina sanggup diketahui dengan meraba tulang supitnya (tulang lunak yang terletak di bawah dubur di antara pangkal paha).
Caranya: Tubuh burung dipegang dengan tangan kiri, kemudian raba tulang supitnya menggunakan jari telunjuk kanan atau ibu jari. Jika tulang supit terasa sempit dan keras, maka kemungkinan besar berjenis kelamin jantan, dan jika tulang supitnya terasa renggang dan lunak, kemungkinan besar berjenis kelamin betina.
Selain itu, bentuk kepala Perkutut jantan biasanya agak besar dan lonjong dengan pupur lebih cerah hingga sebagian kepala, sedangkan bentuk kepala Perkutut betina biasanya lebih kecil dan membulat dengan pupur yang kusam dan cuma dibagian depan kepala saja.
• Bentuk kepala
Perkutut Bangkok yang sanggup bersuara elok biasanya mempunyai bentuk kepala agak lonjong memanjang/oval atau biasa disebut njambe nom (seperti buah pinang muda) dengan mata bersinar ceriah, terperinci (warna biru muda atau coklat muda), titik hitam pada bola mata besar dan bening. Memiliki paruh yang tebal, kokoh, dan tidak terlampau panjang. Bentuk lubang hidungnya menonjol tinggi ke atas menyerupai lubang hidung burung Merpati dengan lubang hidung lebar dan higienis tertutup/terlindungi sayap hidung.
• Bentuk leher
Perkutut bangkok yang mempunyai mutu bunyi elok biasanya bentuk lehernya lebih panjang, harmonis dan tegak lurus dengan posisi kepala yang mendongak menyerupai ular kobra. Pangkal lehernya terlihat besar mengembang, alasannya merupakan bab tersebut merupakan kantong suara.
• Bentuk badan
Dada bidang dengan bentuk punggung agak bungkuk (bongkok udang). Warna lurik pada bulu badannya lembut dengan kulit ketiak lemas/tidak tegang. Bulu sayap panjang dengan bulu yang pertama terlihat besar-besar berisikan 21 hingga 25 lembar bulu.
• Kaki
Pilih Perkutut bangkok yang perilaku berdirinya terlihat gagah dengan jari kaki yang mencengkeram mempunyai dampak pada tangkringan.
• Ekor
Pilih bakalan Perkutut bangkok yang mempunyai bulu ekor panjang dan mengumpul, makin ke ujung makin mengecil (lancip) dengan pangkal ekor/brutu yang besar, tinggi meruncing dan mendongak ke depan.
Bakalan Perkutut bangkok dengan ciri-ciri menyerupai di atas nantinya sehabis mapan dan gacor, kemungkinan besar bunyi anggungannya bagus.
Baca juga:
Demikian sedikit isu mengenai kiat memutuskan bakalan Perkutut Bangkok yang bunyi manggungnya bagus. Untuk isu lain seputar burung Perkutut, sanggup dibaca pada postingan yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Terima kasih