Ilustrasi Kacer kanibal ekor |
- Dalam memelihara Kacer, kadang kita jumpai Kacer yang bertingkah tidak normal, salah satunya yakni kanibal (cabut bulu). Perilaku negatif tersebut akan membuat kerusakan pada bulu-bulu Kacer di bagian-bagian tertentu, menyerupai bulu sayap, bulu dada, bulu dibagian perut, bulu paha, dan bulu ekornya lantaran dipatuki sendiri.
Perilaku kanibal/cabut bulu tersebut bisa disebabkan lantaran Kacer mengalami keadaan tertentu yang menjadikannya merasa tertekan dan putus asa kemudian melampiaskannya dengan mematuki bulunya sendiri (kanibal).
Perilaku kanibal/cabut bulu tersebut pastinya akan menghasilkan bulu-bulu Kacer menjadi rusak dan berantakan. Akibatnya penampilan fisiknya menjadi kurang menarik, dan akan menurunkan nilai jualnya meskipun Kacer tersebut gacor.
Perilaku kanibal pada burung Kacer bisa disebabkan lantaran beberapa faktor, antara lain:
Kurang nutrisi
Kacer yang kelemahan nutrisi condong akan menjadi lemah secara fisik, meskipun mentalnya manis namun tanpa disokong stamina yang bagus, maka di saat Kacer tersebut berjumpa musuh yang handal tidak akan bisa melawan dengan maksimal. Dan yang terjadi Kacer menjadi putus asa kemudian akan melampiaskan emosinya dengan mencabuti bulunya sendiri (kanibal).
Atau dapat juga sikap kanibal tersebut di akibatkan lantaran Kacer kelemahan asupan kalsium, sehingga Kacer akan mencari sumber kalsium dari bulu dan kukunya sendiri dengan cara menggigit bulu-bulunya atau bahkan kuku-kukunya untuk mendapat asupan kalsium.
Over birahi (OB)
Perilaku kanibal/cabut bulu pada Kacer juga bisa disebabkan karenan Kacer dalam keadaan over birahi (OB) yang dipengaruhi lantaran kelebihan asupan protein dari sumbangan pakan yang mengandung protein tinggi menyerupai jangkrik dan kroto dalam jumlah yang berlebihan.
Jika keadaan birahi tersebut telah terlalu over dan tidak pernah tersalurkan dalam waktu usang akan menghasilkan Kacer merasa frustasi, dan akan melampiaskan rasa frustasinya dengan mencabuti bulu-bulunya sendiri (kanibal).
Sebetulnya Kacer memang mesti dalam keadaan birahi biar lebih tekun berkicau dan gacor, namun bila keadaan birahi tersebut telah melalui batas (over), maka Kacer tersebut akan menjalankan perilaku-perilaku negatif selaku pelampiasan dari rasa frustasinya tersebut, di antaranya yakni sikap kanibal (cabut bulu).
Over emosi
Rata-rata Kacer yang bertingkah kanibal yakni Kacer dengan tingkat emosional yang tinggi/fighter tinggi. Dan pada di saat Kacer tersebut tidak mendapat musuh untuk melampiaskan emosinya yang meluap-luap, maka bentuk pelampiasan dari emosinya yakni dengan mencabuti bulu-bulunya sendiri.
Penjemuran yang terlalu usang dan sumbangan Ekstra fooding (EF) yang mempunyai potensi menaikkan suhu badan menyerupai misalnya ulat hongkong (UH), juga sanggup mengakibatkan naiknya emosi Kacer dan mengakibatkan naluri bertarungnya berkobar. Tapi bila keadaan siap tempur tersebut tidak dilampiaskan dengan dipertemukan musuh (ditrek/dilombakan), maka Kacer akan mempunyai potensi menjadi kanibal/mencabuti bulu-bulunya sendiri selaku bentuk pelampiasan dari emosinya yang terlalu tinggi.
Kalah mental
Perilaku kanibal juga bisa disebabkan lantaran Kacer merasa tertekan/kalah mental dari Kacer lain yang lebih dominan. Hal itu sering terjadi pada Kacer muda yang mentalnya belum stabil namun dipaksakan untuk mengikuti lomba.
Mental Kacer yang masih muda condong belum stabil, sehingga bila dipaksakan untuk mengikuti kontes atau dipertemukan dengan musuh yang telah mapan (dewasa), maka akan mengakibatkan Kacer muda tersebut menjadi tertekan/down.
Hal itu akan mengakibatkan Kacer muda tersebut menjalankan tingkah laris yang tidak menentu selaku bentuk pelampiasan dari rasa frustasinya, salah satunya dengan mematuki bulunya sendiri (kanibal).
Kacer kanibal/cabut bulu lantaran terjangkit kutu
Jika Kacer kanibal/cabut bulu lantaran terjangkit kutu, maka untuk mengatasinya bisa dibaca disini
Berikut ini yakni beberapa cara untuk menangani sikap kanibal/cabut bulu pada Kacer:
Pemberian Ekstra fooding (EF) dengan santapan dan takaran yang tepat
Pemberian santapan Ekstra fooding (EF) untuk Kacer memang sungguh penting untuk menaikkan performanya, lantaran jenis pakan hewani tersebut yakni pakan alami Kacer di habitat aslinya, sehingga sungguh penting diberikan di saat Kacer dipelihara dalam sangkar biar keperluan nutrisi Kacer tetap terpenuhi.
Tapi takaran dan jenisnya mesti diubahsuaikan dengan keperluan dan juga huruf dari Kacer tersebut, sehingga tidak punya potensi mengakibatkan Kacer menjalankan perilaku-perilaku negatif yang di akibatkan dari kelemahan atau keunggulan asupan Ekstra fooding (EF) dan juga salah sumbangan jenis Ekstra fooding (EF).
Misalnya:
• Untuk Kacer yang mempunyai huruf fighter tinggi/emosional, Ekstra fooding (EF) yang cocok diberikan yakni yang mengandung protein tinggi namun yang tidak punya potensi menaikkan suhu badan terlalu drastis, seperti: jangkrik, kroto dan ulat daun pisang dengan takaran yang lumayan banyak untuk mendongkrak birahinya.
• Untuk Kacer dengan huruf fighter rendah/kurang emosi, Ekstra fooding (EF) yang cocok diberikan yakni yang sanggup mengembangkan suhu badan secara drastis, seperti: jangkrik, ulat hongkong (UH) dan larva tawon untuk mendongkrak emosinya.
Jadi intinya, biar Kacer tidak menjalankan perilaku-perilaku negatif menyerupai mbagong, kanibal, dan lainnya, maka kita mesti menampilkan pakan yang bermutu untuk memadai keperluan nutrisinya, namun jenis dan porsinya mesti diubahsuaikan dengan keperluan dan huruf dari Kacer yang kita rawat tersebut.
Perawatan harian yang sempurna dan terjadwal
Perawatan harian untuk Kacer mesti dilaksanakan secara berkala dan terjadwal, misalnya:
• Mandi
Perawatan mandi untuk Kacer juga mesti dilaksanakan dengan sempurna dan konsisten. Untuk Kacer dengan huruf fighter tinggi/emosional, mesti sering dimandikan untuk meredam emosinya yang meluap-luap. Pengembunan juga perlu dilaksanakan secara berkala untuk Kacer tipe ini.
Dan untuk Kacer dengan huruf fighter rendah/kurang emosi, intensitas mandinya dikurangi biar suhu tubuhnya tidak ngedrop yang mau membuat emosinya makin rendah.
• Jemur
Penjemuran memang mesti dilaksanakan secara berkala untuk mempertahankan kesehatan Kacer. Penjemuran juga berperan penting untuk menertibkan suhu badan ideal Kacer yang berhubungan dengan tingkat emosinya.
Untuk Kacer dengan huruf fighter tinggi/emosi tinggi, penjemuran dilaksanakan seperlunya saja, lantaran Kacer tipe ini emosinya telah meluap-luap, jadi tidak perlu digenjot dengan penjemuran lagi.
Sedangkan untuk Kacer dengan huruf fighter rendah/lambat panas, durasi penjemuran mesti semaksimal mungkin untuk mendongkrak emosinya biar lebih agresif, lantaran Kacer tipe ini condong kurang emosi/lambat panas, jadi emosinya mesti digenjot dengan penjemuran yang lama.
Jadi intinya, perawatan harian menyerupai mandi dan jemur juga mesti dilaksanakan secara sempurna dan konsisten sesuai dengan karakternya biar suhu badan Kacer berada pada level yang ideal, sehingga Kacer senantiasa dalam keadaan fisik yang prima dan tidak menjalankan perilaku-perilaku negatif menyerupai mbagong, kanibal, dan lainnya.
Pengumbaran
Pengumbaran juga perlu dilaksanakan secara terorganisir dan terjadwal. Selain untuk melatih stamina dan nafas Kacer, pengumbaran juga berfaedah selaku fasilitas refreshing biar Kacer tidak mengalami stres lantaran terlalu usang berada dalam sangkar harian yang menghambat ruang geraknya.
Stres berkepanjangan yang di alami Kacer juga sanggup mengakibatkan timbulnya perilaku-perilaku negatif menyerupai mbagong dan kanibal bila tidak secepatnya di atasi.
Terapi umbaran bisa meminimalkan stres pada Kacer lantaran di saat berada di dalam sangkar umbaran yang luas, Kacer sanggup melayang lebih leluasa menggerakkan otot-otot sayapnya yang telah usang tidak digunakan untuk terbang.
Hal itu akan menghasilkan Kacer merasa lebih bebas dab rileks, terlebih bila disokong dengan situasi disekitar sangkar umbaran yang dikondisikan menyerupai di habitat aslinya dengan banyak pepohonan, pastinya akan lebih efektif.
Sesekali juga bisa diberikan untulan burung kecil yang dimasukkan kedalam sangkar umbaran untuk melampiaskan emosinya.
Sering ditrek/dilombakan
Kacer yang bertingkah kanibal, rata-rata yakni Kacer yang mempunyai huruf fighter tinggi. Kacer dengan huruf tersebut condong sungguh antusias dan senantiasa ingin bertarung.
Perilaku kanibal tersebut yakni bentuk pelampiasan dari emosinya yang tidak tersalurkan. Jadi, bila kita mempunyai Kacer dengan huruf tersebut, maka kita mesti sering mempertemukannya dengan Kacer lain untuk ditrek atau membawanya ke arena Latber/Lomba biar emosinya terlampiaskan.
Baca juga:
Mengatur keseimbangan antara birahi dan emosi pada Kacer lomba
Perawatan ekstrim untuk Kacer petarung
Penyebab Kacer salto dan cara mengatasinya
Demikian sedikit gunjingan ihwal penyebab kanibal pada Kacer dan cara mengatasinya. Untuk gunjingan lain seputar Kacer, sanggup dibaca pada postingan yang lain.
Semoga bermanfaat
Terima kasih