Selamat sore teman dekat burung kicau. Langsung saja pada potensi kali ini, kami akan membuatkan wawasan tentang spesies burung kicau yang berilmu tetapi kerap disebut selaku hama tanaman. Bagi sebagian petani, mereka amat tidak senang burung kicau yang satu ini. Dan mereka menyebutnya burung tak tahu diurus.
Perkenalkan sobat, namanya yakni burung jalak nias. Burung yang persebarannya hingga ke dataran eropa bahkan afrika ini menjadi idola tersendiri bagi penggemarnya. Mungkin sebagian orang menyangka jika burung jalak nias ini berasal dari wilayah yang serupa dengan namanya. Meski tidak menyalahkan namun pada lazimnya burung ini ditangkar di luar negeri. Kaprikornus memang benar apa kata petani tadi jika burung ini tak tahu diurus. Persebarannya yang melimpah tetapi masih sedikit yang ingin menangkarnya. Padahal harga jalak nias cukup tinggi dan bergotong-royong ini yakni peluang besar.
Bagaimana Merawat Burung Jalak Nias?
Ternak jalak nias, perawatannya tidak berlainan jauh laiknya merawat burung kicau jenis lainnya. Namun untuk jenis burung jalak nias kadang lebih sukar untuk membedakan jenis kelaminnya. Namun menurut yang berpengalaman, burung jalak nias betina tidak akan mengepakan jambulnya saat berkicau. Untuk warna bulu, sang jantan warnanya lebih tegas dan berkarakter dengan kuku panjang yang menghiasi jari-jarinya.
Jenis perawatan harian burung jalak nias yakni dengan sokongan pakan terorganisir dan mengubah air minum secara rutin. Burung jalak nias doyan makanan apa saja alasannya yakni sifat omnivoranya, sehingga jangkrik, udang maupun biji-bijian mereka suka. Satu lagi, sifatnya yang gemar mandi, maka sediakan wadah khusus agar burung jalak nias sanggup mandi dengan puas. Oiya, selaku pemakan serangga, burung jalak nias lebih senang diberi jangkrik atau belalang 3-4 ekor tiap harinya. Multivitamin juga penting untuk proses pertumbuhan hidupnya, jadi berikan 2-3 hari sekali.
Bagaimana Menjinakkan Jalak Nias?
Keinginan peternak dalam menangkar burung kicau utamanya burung jalak nias ini selain agar gacor dan tekun suara tentunya agar burung ini jinak. Karena pada lazimnya burung jalak nias ini saat permulaan penangkaran niscaya sulit diam. Nah bagaimana mengendalikannya agar burung jalak nias cepat jinak? Praktis saja. Mandikan burung jalak tersebut hingga bulu-bulunya lembap kuyup. Mengapa demikian? Karena pasca dimandikan burung jalak akan mencicipi lapar, dan disitulah proses penjinakan dimulai. Berikan jangkrik dengan menggunakan lidi agar burung mau diarahkan. Cara ini memang tidak instan menghasilkan burung pribadi jinak. Butuh ketekunan untuk menjinakkan burung jalak nias. Ketika proses tersebut dilaksanakan terus menerus usang kelamaan burung jalak nias akan nyamber tangan kita untuk mengambil jangkriknya.
Demikian pembahasan tentang sekelumit burung jalak nias. Bagi teman dekat burung kicau yang ingin menjajal menangkarnya, jangan ditunda-tunda lagi, inilah waktunya, mumpung yang lain masih konsentrasi pada penangkaran burung kicau yang lain menyerupai kenari dan murai batu.