Cara Merawat Burung Ekek Keling Mudah-Mudahan Jinak Dan Gacor

Cara merawat dan menjinakkan anakan burung Bubut

Ada dua jenis burung Ekek Keling yang sering dipelihara oleh para penggemar burung kicau, yakni Ekek Keling Jawa dan Ekek Keling Kalimantan. Yang membedakan keduanya merupakan warna pada kornea matanya. Iris mata Ekek Keling/Ekek Geling Kalimantan berwarna putih, sedangkan Ekek Keling Jawa memiliki iris mata berwarna coklat.

Makanan utama burung Ekek Keling di alam bebas merupakan banyak sekali jenis serangga, ulat, burung-burung kecil dan binatang-binatang kecil yang lain serta buah-buahan. Tapi di saat dipelihara semestinya burung Ekek Keling dilatih untuk makan voer mudah-mudahan lebih gampang dalam perawatan harianya.

Berikut ini cara merawat burung Ekek Keling mudah-mudahan jinak dan cepat gacor:

1. Embunkan burung Ekek Keling saban hari mulai jam 05.00 atau 05.30 pagi mudah-mudahan burung menghirup udara segar dan menikmati situasi pagi hari yang merupakan waktu favorit bagi burung-burung di alam bebas untuk berkicau saling bersahutan. Biasanya di saat di embunkan burung Ekek Keling akan akan terpancing untuk berkicau dengan lantang (ngeplong).

2. Pada jam 07.00 atau jam 08,00 pagi, mandikan burung burung Ekek Keling dengan cara disemprot menggunakan sprayer hingga berair kuyup atau sanggup juga ditawarkan cepuk besar didalam kandangnya mudah-mudahan burung sanggup mandi sendiri. Jangan lupa untuk membersihkan kandangnya dan ganti juga pakan (buah) dan air minumnya dengan yang baru.

3. Setelah dimandikan hingga berair kuyup, umumnya burung akan lebih damai dan tidak glabrakan lagi sebab kedinginan. Pada di saat itulah kita sanggup mengelus-elus kepalanya dan menampilkan extra fooding (EF) berupa jangkrik atau ulat hongkong pribadi dari tangan kita. Biasanya burung akan pribadi menyambar extra fooding (EF) yang kita sodorkan sebab dalam kodisi kedinginan burung akan merasa lapar.

Lakukan cara ini berulang-ulang saban hari mudah-mudahan burung Ekek Keling sudah biasa dan mengenal kita selaku perawatnya, sehingga lama-kelamaan burung akan tergantung terhadap kita dan tidak takut lagi di saat didekati.

Tapi kalau burung Ekek Keling masih takut untuk mengambil jangkrik dan ulat hongkong dari tangan kita, letakkan saja jangkrik dan ulat hongkong seperlunya didalam cepuk. Setelah itu, biarkan burung didis hingga bulu-bulunya agak kering kemudian gres dijemur selama kurang lebih 1 - 2 jam berkala setiap hari.

4. Setelah final dijemur, gantang kandangnya ditempat yang teduh. Agar burung Ekek Keling cepat jinak, semestinya gantang kandangnya ditempat yang agak rendah dan ramai lalu-lalang Orang. Pada mulanya burung memang akan glabrakan panik di saat ada Orang yang mendekati kandangnya atau melalui didekatnya namun dalam beberapa hari kedepan burung akan lebih damai dan lama-kelamaan tidak akan takut lagi dengan eksistensi Manusia disekitarnya. Cara ini sungguh efektif untuk menjinakkan burung Ekek Keling bakalan yang masih giras mudah-mudahan nantinya burung berani berkicau walaupun ada Orang disekitarnya.

Pada sore hari dan malam harinya di saat dimasukkan ke dalam rumah, semestinya kandangnya tidak usah dikerodong dan digantang diruangan yang sering digunakan untuk beraktivitas keluarga mudah-mudahan burung sudah biasa dan hafal dengan orang-orang rumah.

Tapi kalau ingin burung Ekek Keling cepat buka suara, semestinya gantang kandangnya ditempat yang damai dan sepi yang banyak pepohonan. Tapi efeknya, burung tidak akan sanggup jinak dan walaupun sanggup cepat bunyi namun di saat ada Orang disekitarnya, umumnya burung akan pribadi membisu dan bahkan akan glabrakan panik di saat didekati.

Selain dengan kedua cara tersebut, mudah-mudahan burung Ekek Keling lebih singkat jinak semestinya sering di ajak berinteraksi dengan cara digoda menggunakan extra fooding (EF) kesukaannya, di cetheti atau di siuli mudah-mudahan burung lebih mengenal pemiliknya.

Untuk menjinakkan burung Ekek Keling bakalan memang membutuhkan keteguhan dan ketelatenan mudah-mudahan burung sungguh-sungguh menjadi jinak. Tapi jikalau cara-cara penjinakan di atas ditangani secara konsisten, maka dalam waktu yang tidak terlampau usang burung Ekek Keling yang tadinya giras dan glabrakan di saat didekati akan menjadi lebih jinak dan berani berkicau walaupun ada orang didekatnya.

Pakan dan extra fooding (EF) yang sesuai untuk burung Ekek Keling mudah-mudahan cepat bunyi:

1. Voer

Sediakan voer garang saban hari selaku pakan utama untuk burung Ekek Keling. Tapi kalau burung belum ngevoer, semestinya dilatih ngevoer dahulu mudah-mudahan perawatannya lebih mudah. Caranya dengan menempelkan voer garang pada permukaan buah pisang saban hari mudah-mudahan lama-kelamaan burung mau makan voer, atau sanggup juga dengan mencampur ulat kandang/ulat hongkong dengan voer setiap hari.

Setelah selama satu ahad dilatih untuk makan voer, coba sediakan voer kering dalam cepuk dan air minum saja. Untuk sementara tidak usah diberikan buah, cukup pada pagi harinya diberikan jangkrik sebanyak 5 ekor. Saat burung merasa lapar niscaya akan memakan voer kering yang kita sediakan sebab tidak ada masakan lain yang sanggup dimakan.

Perhatikan kotorannya, kalau bentuknya padat dan berwarna menyerupai voer yang kita berikan memiliki arti burung Ekek Keling tersebut sudah ngevoer. Tapi untuk beberapa hari semestinya jangan diberikan buah dahulu mudah-mudahan burung sudah biasa menyantap voer.

2. Buah

Meskipun sudah ngevoer, semestinya burung Ekek Keling tetap diberikan buah-buahan menyerupai pisang kepok dan pepaya saban hari untuk menyanggupi keperluan vitaminnya mudah-mudahan burung senantiasa sehat, aktif dan bersungguh-sungguh bunyi. 

3. Extra fooding (EF)

Berikan jangkrik saban hari dengan takaran 5 - 7 ekor pada pagi dan sore hari. Ulat hongkong juga sanggup diberikan saban hari dengan takaran 5 - 10 ekor pada pagi dan sore hari.

Lakukan perawatan di atas secara berkala dan konsisten mudah-mudahan burung Ekek Keling tetap sehat dan cepat bunyi. Jika dirawat dengan baik, burung ini sanggup cepat gacor dengan bunyi kicauan yang beraneka ragam dalam waktu yang tidak terlampau lama.

Untuk memperbesar kombinasi kicauannya semestinya tempatkan burung Ekek Keling bareng burung-burung lain yang gacor dengan jarak yang tidak terlampau dekat, sebab bunyi tembakan dan besetan tajam Ekek Keling yang sungguh keras sanggup menghasilkan mental burung lain down dan tidak berani berkicau.

Baca juga:

Tips perawatan burung SRDC mudah-mudahan bersungguh-sungguh bunyi

Cara merawat burung Srigunting Kantil bakalan mudah-mudahan bertahan hidup dan cepat gacor

Demikian sedikit warta wacana cara merawat burung Ekek Keling mudah-mudahan jinak dan gacor yang sanggup kami sampaikan pada postingan kali ini. Untuk warta lain seputar burung kicauan, sanggup dibaca pada postingan lainnya.

Semoga bermanfaat

Terima kasih

Subscribe to receive free email updates:

PRIVATE GOOGLE SEARCH