Salah satu pola utk memilih jenis kelamin dapat dgn meraba Capit Urang dgn syarat dikala burung sudah berusia dewasa, bukan masih piyik/muda.
Pada struktur anatomi tulang burung, khususnya pada belahan pinggulnya, terdiri dari 3 belahan tulang utama, adalah Illium (atas pinggul), Ischium (tepi pinggul), dan Pubis (depan pinggul).
Capit Urang (bahasa Sunda), yg sering kita raba yg terletak dibawah tulang dada, yg ujungnya mempunyai 2 titik bersebelahan, merupakan Ischium. Ketiga tulang ini menyatu menjadi satu belahan menjadi tulang Innominate.
Tulang Innominate menjadi lebih fleksibel pada burung betina selama masa kawin/birahi, yang memungkinkan burung untuk mengeluarkan telur melewati tulang tersebut. Itulah mengapa belahan Capit Urang pada betina cukup umur menjadi lebih empuk dan melebar dikala kita raba.
Pada manusiapun, hampir sama. Itulah sebabnya mengapa perempuan mempunyai pinggul yg lebih besar daripada pria. Dan dikala masa kehamilan pun, tulang Innominate juga lebih fleksibel.
Itulah alasan ilmiahnya dan Tuhan selalu membuat semua makhluknya dgn sempurna.
jadi tidak cuma BETINA RENGGANG JANTAN RAPAT. Mesti tahu juga alasannya mengapa menyerupai itu, semoga dapat dipertanggung jawabkan.
Sumber : Dokumentasi LLI, KLI