Merawat Alami Kelumpuhan

Perawatan dan pengobatan burung yang terjangkit kelumpuhan

Pembaca blog INFOMURAI niscaya pernah mendengar atau mengalami burung peliharaan yang dirawatanya tiba-tiba saja menjadi lemah tidak bertenaga dan terkulai di dasar sangkarnya tanpa mampu bangkit ataupun bertengger di tenggerannya. Kondisi ini kerap dialami oleh mereka yang mempunyai burung kicauan menyerupai Muray Batu, Kenari dan lain-lain. dan pada umumnya serangan kelumpuhan mendadak tersebut ialah dikarenakan burung selama ini kekurangan asupan mineral terutama Kalsium.




Kekurangan salah satu dari mineral yang diperlukan dapat menciptakan kondisi burung menurun, terlebih tanpa asupan vitamin dan sumber protein lainnya sehingga dapat mengganggu proses metabolisme dari burung yang berakibat pada kelumpuhan mendadak tersebut yang diakibatkan oleh serangan Anemia dimana kondisi burung ketika itu sangat lemah, lemas dan tidak mampu menggerakan otot-otot kakinya untuk mencengkeram maupun berdiri. Pemberian Anitbiotik pun tidak akan spenuhnya membantu karena problem ini bukan karena disebabkan oleh serangan mikroba, adapun hal atau kontribusi pertama yang dapat dilakukan ialah :

Gunakan sangkar darurat dengan memakai sangkar yang kepingan dasarnya dilapisi dengan kertas koran atau karpet, serta tangkringan yang diposisikan sangat rendah, semoga burung tidak banyak bergerak.

Memberikan Vitamin B12 atau Vitamin B-Complex atau juga Multivitamin lain yang banyak mengandung Vit B12 dalam takaran tinggi.

Selama perawatan burung harus tetap diberikan makanannya, berikan kroto yang telah ditaburi multi vitamin menyerupai BirdVit, begitu juga dengan air minumnya.

Jika kondisi burung terlalu lemah untuk dapat bangkit mengambil makanannya, maka kita dapat membantunya dengan memakai syringe yang berisi makanannya yang sudah dihaluskan kemudian dihubungkan dengan selang dan diarahkan pada lisan burung, semoga kuliner tersebut dapat masuk ketenggorokannya.

Khususnya burung Muray Batu yang masih belum jinak, kalau burung sedang dalam kondisi tersebut jangan sekali-sekali memegangnya walaupun hanya untuk memberi makan ataupun menyelidiki sakitnya, karena burung yang masih liar ( bakalan/MH) pada ketika kondisi sedang lemah tersebut akan mengalami kondisi Stress Berat yang dapat memicu kejang-kejang pada tubuhnya yang jadinya akan menjadikan maut kalau terpegang. Untuk burung yang sudah jinak, resiko tersebut sangat jarang terjadi. 

Untuk pencegahan semoga burung peliharaan anda tidak mengalami problem menyerupai diatas, maka kondisi kebersihan dan asupan pakan juga harus tetap dijaga setiap harinya, berikan multivitamin yang akan bersifat sebagai imun bagi serangan banyak sekali penyakit yang tidak dikehendaki. semoga bermanfaat

Subscribe to receive free email updates:

PRIVATE GOOGLE SEARCH