Banyaknya manfaat dari sarang burung walet ini mengakibatkan burung walet banyak dicari dan juga dipelihara untuk di budidayakan.
Di dunia ini ternyata ada banyak jenis burung walet yang sanggup kita temui dari Mulai yang berukuran kecil sampai yang berukuran besar.
Tentunya sebagian orang mengira jikalau burung walet itu hanya ada satu macam jenis saja.
namun pada kenyataannya burung walet tersebut ada banyak jenis burung walet lainnya yang belum banyak diketahui oleh orang-orang, khususnya di Indonesia sendiri.
Salah satu dari jenis burung walet yang harus anda ketahui ialah burung walet jenis sapi.
Ciri Ciri Burung Walet Sapi
Burung walet sapi sering disebut dengan nama white-bellied swiftlet yang berarti walet yang pada belahan perut bawahnya berwarna putih.
Sebagian besar orang beropini wacana burung ini, jikalau burung walet sapi ialah berjulukan sriti.
Ukuran badan burung walet sapi ini kurang lebih sekitar 10 – 12 cm. Dengan lebar bentangan sayapnya menjangkau 21 cm, badan belahan atasnya berwarna hitam kehijau hijauan.
Sedangkan pada belahan bawahnya berwarna abu-abuan yang gelap. pada Bagian perutnya yang berwarna keputihan termasuk ciri khusus untuk burung walet sapi ini.
Model ekornya sedikit terlihat berbeda lantaran pada belahannya pun terlihat agak dangkal. Ciri ciri pada burung walet sapi ini pada belahan ujung paruhnya burung ini tampak melengkung menyerupai kuku.
Kemudian pada belahan paruhnya burung walet sapi juga sanagt bermanfaat sebagai alat untuk menempelkan ditempat yang akan dibangun sarang. Sebab pada belahan kakinya yang kecil dan terlihat cukup lemah untuk menahan di dinding.
Karakter Burung Walet Sapi
Burung wallet sapi ini memanglah memiliki nama yang cukup menarik jikalau dibandingkan dengan burung walet yang lainnya. Sebab, untuk tubuhnya hampir menyerupai dengan binatang sapi.
Ciri ciri pada burung walet sapi ( Collocalia Esculenta ) yang lebih menonjol ialah pada belahan bawah tubuhnya dan juga pada belahan perutnya yang berwarna putih. Sebab pada belahan tubuhnya yang tampak begitu mungil jenis burung ini tergolong burung walet yang terkecil dari seluruh jenis burung walet yang pernah ada didunia ini.
Lain halnya dengan belahan tubuhnya yang terlihat paling kecil, Burung walet ini juga gampang mengikuti keadaan dengan manusia. Dengan demikian sering terlihat tidak takut untuk menciptakan sarang di tempat tinggal penduduk, bangunan , perkantoran, pasar, masjid, sekolahan, dan bangunan yang lainnya.
Suara kicauannya cukup terdengar dengan lengkingan nada tinggi “ciir ciir”. Dan bunyi tersebut yaitu bunyi khas dari burung walet sapi ini. Burung jenis walet sapi menyukai terbang berputar-putar dengan pelan, dan juga terlihat secara berkelompok.
seringkali walet ini berada di seluruh ketinggian wilayah pulau Jawa dan tempat pulau Bali. Sama halnya dengan burung walet lainnya, burung walet sapi ini yaitu jenis burung walet pemakan serangga.
Dari sekian banyaknya jenis-jenis serangga merupakan belahan makanannya. Salah satunya serangga tawon kiara, laron yaitu serangga yang menjadi sajian kesukaannya.
Burung Walet sapi ini akan merangkai sarangnya dengan hasil yang tidak teratur. Diantaranya terdiri dari lumut, rumput yang direkatkan yang disertai dengan sedikit air liurnya. yang Kemudian sarang tersebut ini juga sanggup dimakan. Namun untuk kandungan rumput dan lumutnya yang banyak di usahakan terlebih dahulu dibersihkan sebelum di olah menjadi masakan .
Burung walet sapi tersebut gemar menciptakan sarang di tempat yang agak cerah yaitu didekat verbal gua. Terkadang juga menciptakan sarangnya berada di celah-celah watu atau sudut-sudut bangunan disekitar masyarakat.
Selama pada ketika demam isu kawin, burung walet yang memiliki perut putih ini akan menghasilkan hanya dua butir telur saja tiap sarangnya.
Di alam liarnya ia hanya sanggup di temukan di Himalaya, Asia, Papua nugini, dan di Australia.