Ayam petelur yaitu satu-satunya ayam yang bisa memproduksi telur dengan jumlah yang banyak, oleh sebab itu berternak ayam petelur merupakan peluang perjuangan yang cukup menjanjikan sebab semakin usang kebutuhan telur makin usang makin meningkat. Peranan telur dalam kehidupan memang sangat di butuhkan sebab telur merupakan sumber protein yang gampang dan lebih murah untuk di peroleh di bandingkan sumber protein dari makanan yang lain. Telur ayam juga termasuk materi makanan yang bersifat simpel sebab gampang di olah, gampang di sajikan baik untuk lauk maupun untuk materi makanan lainnya.
Berternak ayam petelur merupakan peluang yang manis untuk membuka usaha, sebab berapapun banyaknya telur yang di hasilkan tetap gampang dalam pemasarannya. Bagi anda yang ingin berusaha membuka peluang bisnis, berternak ayam petelur yaitu salah satu solusi dalam berusaha sebab selain gampang di kerjakan, berternak ayam petelur juga kondusif terhadap resiko dalam kerugian asalkan dalam berternak di lakukan secara benar. Dan bagi anda yang gres ingin memulai berternak ayam petelur kami akan menyajikannya secara lengkap wacana diam-diam berternak ayam petelur.
Cara Berternak Ayam Petelur
Sebelum di mulainya ternak terlebih dahulu anda mempersiapkan lahan untuk pembuatan kandang, dan sesudah lahan sudah siap gres menafsirkan kandang, baik itu bentuk kandang, ukuran sangkar dan menggambar sangkar biar dalam perawatan ayam petelur tersebut kita mendapat kemudahan.
Kandang ayam petelur memiliki bentuk yang bermacam-macam, namun pilihlah sangkar yang berbentuk panggung, sebab sangkar dengan sistem panggung tersebut merupakan sangkar paling sempurna untuk ayam petelur.
Kandang Ayam Petelur
Kandang ayam petelur sanggup di buat dari bambu, kayu dan rancangan kawat. Kandang ayam petelur memiliki ukuran yang berbeda-beda masing-masing memiliki nilai standard dalam budidaya ayam petelur. Adapun ukuran sangkar tersebut yaitu sebagai berikut:
 |
| Rahasia Berternak Ayam Petelur |
1. Kandang ayam petelur bisa di buat dengan ukuran 110 cm x 35 cm x 28 cm. Kandang tersebut di buat agak miring yaitu memiliki kemiringan 9� dan sangkar ini di buat dengan 4 pintu dan di sekat dan masing-masing sekat sanggup diisi ayam sebanyak 2 ekor dan total sangkar tersebut sanggup diisi 8 ekor ayam.
2. Kandang ayam petelur bisa di buat dengan ukuran panjang 110cm, tinggi depan 42cm, lebar 35 tinggi belakang 37 dibentuk dengan kemiringan 9� dan sangkar ini di buat dengan 4 pintu dan di sekat dan masing-masing sekat sanggup diisi ayam sebanyak 2 ekor dan total sangkar tersebut sanggup diisi 8 ekor ayam.
3. Kandang ayam petelur bisa di buat dengan ukuran panjang 120cm, tinggi depan 42cm, lebar 35 tinggi belakang 37 dibentuk dengan kemiringan 9� dan sangkar ini di buat dengan 6 pintu dan di sekat dan masing-masing sekat diisi ayam sebanyak 1 ekor. sangkar tersebut sangat manis untuk mengetahui tingkat produktivitas setiap ayam.
4. Kandang ayam petelur bisa di buat dengan ukuran panjang 120cm, tinggi depan 35cm, lebar 35 tinggi belakang 28 dibentuk dengan kemiringan 9� dan sangkar ini di buat dengan 6 pintu untuk 6 ekor ayam petelur.
Tujuan dari pembentukan sangkar tersebut yaitu untuk mempermudah penanganan dan perawatan ayam petelur tersebut, selain mempermudah dalam pengambilan telur, produktivitas ayam juga gampang untuk di ketahui dan hal itu berbeda dengan sangkar ayam petelur yang terbuka yang memungkinkan sekali telur yang dihasilkan ayam akan menyelinap sembunyi bahkan juga sanggup terinjak. Desain sangkar dengan kemiringan 9� tersebut sanggup mengalirkan telur yang gres keluar menuju depan.
Bentuk sangkar ayam petelur sanggup di buat memanjang tergantung jumlah ayam yang akan di budidayakan dan sangkar sanggup bertingkat 3 atau 4 tingkat dengan posisi menonjol miring. Untuk posisi sangkar atas kotoran ayam tidak mengenai ayam di bawahnya atau letaknya tidak pas pada sangkar di bawahnya sebab di buat menonjol.
Syarat sangkar ayam petelur yang manis yaitu mendapat cahaya sinar matahari pagi, sangkar tidak melawan arah angin atau hindari sangkar di kawasan yang berbukit dan sangkar memperoleh sirkulasi udara yang cukup.
Bibit Ayam Petelur
Pengadaan bibit merupakan langkah kedua sesudah sangkar sudah di persiapkan. Adapun cara menentukan bibit yang manis harus memenuhi syarat sebagai berikut:
- Ayam petelur berkondisi sehat, hal itu sanggup di ketahui dengan tubuh yang gemuk, bulu halus mata bening.
- Ayam petelur semenjak kecil mendapat rawatan yang baik dengan perkembangan yang normal.
- Ayam petelur berasal dari bibit unggul, indukan yang sudah jelas.
- Ayam petelur memiliki ukuran berat yang rata/hampir sama.
Setelah sangkar dan bibit ayam petelur telah siap tahapan selanjutnya yaitu merawatnya dengan tunjangan pakan, minuman dan vitamin bila perlu.
Cara Panen Ayam Petelur
Panen ayam petelur yaitu pengambilan telur yang di hasilkan oleh ayam petelur. Adapun pengambilannya di lakukan sebanyak 3 kali dalam sehari untuk menghindari rusaknya isi telur sebab virus. Untuk cara panennya di laksanakan antara jam 10-11 siang, jam 13-14 siang dan jam14-15 sore. Panen ayam petelur di lakukan setiap hari hingga ayam putus dalam bertelur sesudah itu sanggup di panen dagingnya
Dan itulah Rahasia Berternak Ayam Petelur untuk mencapai kesuksesan, mudah-mudahan sanggup anda jadikan pertimbangan dalam berternak ayam petelur.