Pada kesempatan kali ini, saya ingin menawarkan info kepada Anda wacana cara merawat ikan cupang yang baik dan benar menurut pengalaman sendiri.
Sebetulnya merawat ikan cupang yang sedang kita pelihara tidak sulit loh, lantaran ikan cupang ini termasuk ikan yang berpengaruh dan tidak manja.
Waktu saya masih kecil dulu, saya memelihara ikan cupang hanya di botol beling saja dan beliau sanggup hidup dengan sehat bahkan sanggup tumbuh besar dengan normal.
Tapi walaupun begitu, kita tetap harus tau cara merawat ikan cupang dengan baik dan benar semoga ikan yang kita pelihara sanggup tumbuh lebih maksimal sesuai yang kita inginkan.
Dari kecil saya memang sudah suka sama ikan cupang, selain dijadikan sebagai aduan, ikan cupang juga sanggup dinikmati keindahan warnanya yang bervariasi.
Mungkin lantaran itu pula lah banyak orang yang menyukai ikan cupang.
Ikan cupang itu kan banyak jenisnya, terus gimana dong apakah setiap jenis mempunyai cara perawatan yang berbeda?
Menurut saya, apapun jenisnya, merawat ikan cupang tahapannya sama saja. Kaprikornus tips dan cara yang akan saya berikan ini sanggup dipakai untuk jenis ikan cupang apa saja baik itu jenis ikan cupang aduan, koi, halfmoon ataupun jenis ikan cupang hias untuk dikonteskan.
Oke tanpa banyak basa busuk lagi, pribadi saja kita mulai ya.
Cara Merawat Ikan Cupang yang Baik dan Benar
Memilih Wadah Tempat Ikan Cupang Tinggal
Saya sudah sebutkan di atas kalau ikan cupang itu tidak manja dan sanggup hidup di hampir semua tempat. Oleh lantaran itu, Anda tidak usah terlalu pusing memikirkan daerah yang neko-neko.
Usahakan daerah cupang ini tidak terlalu besar lantaran kalau wadah daerah ikan cupang terlalu besar, ini juga tidak akan bagus lantaran ikan cupang tidak terlalu kelihatan nantinya.
Hindari mencampurkan ikan cupang dalam satu wadah.
Ikan cupang ialah jenis ikan yang agresif, maka Anda hanya boleh menaruh satu ikan cupang dalam satu daerah semoga tidak mati. Jika mencampurkan ikan cupang dalam satu tempat, kemungkikan besar ada ikan cupang yang mati lantaran di serang oleh ikan cupang lain.
Untuk ukurannya sendiri, saya memakai aquarium yang berukuran 20 x 15 x 15 cm. Kalau ada yang lebih kecil juga gak masalah.
Untuk hiasanyanya sih bebas, kalau mau di tambah watu dan tumbuhan air juga bisa. Tapi kalau saya biasanya gak di kasih apa-apa lantaran semoga si ikan cupang lebih terlihat dan keindahan sertakecantikannya akan lebih sanggup dirasakan.
Air di Dalam Tempat Ikan Tinggal
Saya menyarankan kepada Anda untuk mengisi air di dalam aquarium memakai air sumur. Hal ini bertujuan semoga kualitas air sesuai dengan habitat aslinya yaitu di sawah dan rawa.
Namun jikalau tidak ada, maka tidak problem memakai air jenis lainnya. Misalnya air PAM, tapi perlu di ingat. Jika memakai air PAM maka usahakan jangan pribadi memakai air tersebut, tapi tunggu dan diamkan air itu selama sehari di dalam wadah lain, gres sesudah itu di gunakan untuk wadah ikan cupang.
Untuk lebih menjawa kondisi air semoga tetap bersih, Anda sanggup mengganti air di dalam wadah daerah ikan cupang selama 3 hari sekali. Kalau ukuran daerah lebih kecil, biasanya akan lebih cepat kotor, maka Anda juga sanggup mengganti air di dalamnya selama 2 hari sekali atau bahkan mungkin sehari sekali.
Silahkan di sesuaikan saja dengan kebutuhan ya. Usahakan air tetap higienis semoga sanggup menjaga keindahan dari sirip dan ekornya.
Sebelum mengganti air, maka pindahkan dulu ikan cupang ke dalam wadah lain. Saat memindahkan ikan cupang dari wadah satu ke wadah yang lain, usahakan jangan memakai tangan. Gunakanlah saringan ikan untuk menjaga sirip dan ekornya semoga tidak rusak.
Saat membersihkan wadah ikan cupang, usahakan tidak usah memakai sabun atau deterjen dan sejenisnya, lantaran ini sanggup meracuni ikan cupang. Cukup bersihkan wadah ikan cupang memakai spons higienis saja.
Jangan lupa juga untuk membersihkan watu dan aksesoris jikalau Anda menggunakannya.
Setelah semuanya sudah dirasa bersih, maka tuangkan kembali air dan ikan cupang ke wadah asalnya.
Makanan Ikan Cupang
Anda sanggup menawarkan makan kepada ikan cupang sebanyak dua kali sehari yang dilakukan di pagi dan sore hari. Untuk jumlahnya sendiri sebenarnya diadaptasi dengan ukuran ikan cupang yang Anda pelihara.
Yang jelas, jangan menawarkan pakan yang terlalu banyak kepada ikan cupang, alasannya ialah jikalau tidak habis, pakan itu akan membusuk di dalam air dan nantinya akan mengakibatkan air di dalam wadah ikan cupang menjadi terkotori dan beracun.
Tips lainnya, berikan pakan kepada ikan cupang secara sedikit demi sedikit dengan porsi yang sedikit. Setelah pakan habis, gres sanggup di tambah kembali. Hal ini juga berlaku untuk anakan ikan cupang semoga cepat besar dan pertumbuhannya sanggup lebih maksimal.
Untuk jenis makanannya, ada beberapa yang sanggup Anda berikan. Silahkan baca artikel wacana makanan ikan cupang untuk lebih jelasnya.
Menangani Penyakit Ikan Cupang
Ada beberapa penyakit yang biasa menyerang ikan cupang, diatara penyakit itu ialah velvet, busung, white spot dan juga berak putih.
Silahkan simak cara menangani beberapa penyakit ikan cupang dibawah ini
1. White Spot Ikan Cupang
Ciri-ciri dari penyakit white spot ialah munculnya bercak putih pada penggalan tubuh ikan cupang.
Jika ikan cupang Anda mengalami hal ibarat itu, itu artinya ia terkena penyakit white spot.
Cara menangani penyakit white spot tidak terlalu sulit. Anda hanya perlu menawarkan obat anti biotik kedalam air wadah ikan cupang berada. Obat ini sanggup Anda beli di daerah pemeliharaan hewan.
Dosisnya ialah 4 tetes anti biotik untuk 4 liter air. Atau 1 tetes persatu liter air. Air disini maksudnya ialah air di wadah ikan cupang berada.
Selain itu, Anda juga sanggup mengatasi white spot dengan mencampurkan garam dapur kedalam wadah ikan cupang sebanyak satu sendok teh. Atau Anda sanggup juga memindahkan ikan cupang kedalam air larutan garam.
Baca Juga: Cara Mengawinkan Ikan Cupang yang Baik dan Benar
Tidak usah lama-lama, cukup beberapa detik saja kemudian angkat kembali ikan cupangnya.
2. Velvet Ikan Cupang
Ciri-ciri dari penyakit ini ialah sirip ikan cupang yang menguncup. Penyebabnya ialah serangan dari benalu Saproglenia Sp.
Untuk mengobatinya tidak terlalu sulit, Anda hanya perlu menawarkan obat anti kuman ibarat Root Stop atau Fishmate yang sanggup di dapatkan dengan gampang di toko yang menjual obat-obat khusus hewan.
Untuk takarannya sendiri, cukup menawarkan 4 tetes obat anti kuman yang dicampurkan dengan 1 sendok teh garam kedalam sebuah wadah yang berisi air, kemudian masukkan ikan cupang ke wadah tersebut selama kurang lebih 5 menit, sesudah itu angkat ikan cupang dan kembalikan lagi ikan cupang ke wadah semula.
3. Busung Ikan Cupang
Busung pada ikan cupang ialah jenis penyakit yang tidak gampang untuk dideteksi, pasalnya penyakit ini menyerang penggalan dalam organ tubuh ikan, sehingga tidak sanggup pribadi terlihat terperinci gejalanya.
Namun, tanda-tanda yang paling umum terjadi dari penyakit ini ialah adanya benjolan yang terlihat pada perut ikan ibarat buncit.
Awas, Anda harus hati-hati ketika mendeteksi penyakit ini lantaran perut ikan cupang yang membesar bukan hanya lantaran penyakit. Ada juga ikan cupang betina yang perutnya buncit namun hal ini bukan lantaran penyakit, melainkan ia sudah siap untuk dikawinkan.
Penyebab dari penyakit ini ialah serangan kuman Salmonella Sp yang ada di dalam organ dalam tubuh ikan.
Cara yang sanggup dilakukan untuk mengobati ikan cupang yang terkena penyakit busung ikan ialah dengan merendam ikan cupang di dalam air yang sudah dicampur dengan larutan Flagil 500. Lakukan perendaman selama kurang lebih 1 hingga dengan 2 jam.
4. Berak Putih Ikan Cupang
Sesuai dengan namanya, tanda-tanda dari penyakit ini ialah warna putih pada kotoran ikan cupang.
Penyebab dari penyakit ini ialah cacing Ascaris Sp pada tubuh ikan cupang.
Walaupun penyakit ini tidak sanggup mengakibatkan kematian, namun tetap harus dilakukan perawatan.
Cara mengobatinya ialah dengan menawarkan obat cacing khusus ikan yang banyak di jual di toko obat binatang ibarat Verominox atau Worm x yang dicampurkan dengan air dengan dosis 1 tetes dicampur dengan 5 liter air.
Masukkan ikan yang terkena penyakit ini kedalam larutan obat dan air selama kurang lebih 1 hingga dengan 2 jam. Cara ini sanggup dilakukan setiap hari hingga ikan cupang benar-benar sembuh.
Menjemur Ikan Cupang
Penjemuran ikan cupang tidak wajib dilakukan dan hanya sesekali saja untuk menangkal kuman dan jamur yang kemungkinan hinggap pada tubuh atau wadah ikan cupang.
Penjemuran dilakukan pada pukul 8 hingga dengan 10 pagi selama 15 menit.
Jika ketika dijemur cumang terlihat panik, maka urungkan niat untuk menjemurnya, lantaran itu tandanya ikan cupang Anda tidak merasa nyaman ketika dijemur.
Memberikan Daun Ketapang
Cara merawat cupang dengan menawarkan daun ketapang ialah cara yang paling umum yang sering orang lain lakukan.
Tujuan dari cara ini ialah untuk membasmi kuman di dalam air serta menciptakan imbas hening pada ikan cupang.
Baca Juga: Daftar Harga Ikan Cupang Berdasarkan Jenisnya
Berikanlah beberapa lembar daun ketapang hingga warna air agak kekuningan. Namun jangan terlalu banyak semoga ikan cupang tidak merasa terganggu.
Menaruh Ikan Pada Jantur
Jantur ialah wadah plastik yang bentuknya panjang dengan diameter yang tidak terlalu lebar.
Sebetulnya cara ini lebih sempurna diberikan kepada ikan cupang aduan.
Tujuannya ialah untuk melatih pernapasan ikan cupang semoga lebih berpengaruh ketika di adu.
Jika Anda mempunyai ikan cupang aduan, tidak ada salahnya Anda membeli jantur di pedagang ikan cupang, kemudian isi dengan air secukupnya dan masukkan ikan cupang kedalam janur selama kurang lebih 1 ahad hingga 1 bulan.
Tips Tambahan Dalam Merawat Ikan Cupang
- Saat Anda final mengganti air dalam wadah kemudian ikan cupang tidak banyak bergerak ibarat lemas, kemungkinan besar suhu air terlalu cuek atau panas. Silahkan stabilkan dulu air tersebut dan lihat perubahannya.
- Jangan terlalu sering memegang ikan cupang dengan tangan kosong, lantaran ini sanggup merusak jaringan sisik pada kulit ikan. Kalau ini terjadi, maka ikan cupang akan gampang terjangkit penyakit, lantaran lapisan itu ialah salah satu pertahanan ikan cupang dari serangan penyakit.
- Jangan panik ketika ikan cupang Anda berdian diri tergeletak di dasar air, hal ini sanggup terjadi lantaran ikan cupang sedang istirahat. Namun jikalau kejadian ini berlangsung lama, maka Anda harus menyidik keadaannya.
Saya rasa cukup terperinci ya info cara merawat ikan cupang di atas? Jika Ada yang ingin ditanyakan seputar memelihara ikan cupang, sanggup berikan komentar di bawah.
Semoga apa yang sudah saya berikan di atas sanggup bermanfaat untuk Anda. Terima kasih.